Cara Megatasi Patah Hati


Cara mengatasi patah hati diri sendiri atau orang lain yang mengalaminya adalah dengan berbagi rasa dengan orang lain dan mencari Tuhan untuk bisa mencurahkan isi hati kepadaNya. Ayat Alkitab tentang patah hati ditulis dalam Mazmur 34:19

Persoalannya seringkali kita hanya lebih melihat kepada perasaan sakit hati itu sendiri ketimbang mengurai patah hati itu sendiri hingga kita bisa menghadapi penyebabnya dengan baik. Lebih dari itu kita tidak bisa menikmati patah hati itu sendiri tapi lebih baik menghadapi dengan tenang dan mencari jalan keluar yang terbaik dari perasaan yang sedang menimpa.  

Berbicara patah hati, pada umumnya sering dialami oleh pasangan muda-mudi atau mungkin juga yang sudah dewasa yang belum menikah dan masih menjalani hubungan penjajagan. 

Tapi faktanya patah hati bukan hanya milik orang-orang yang sedang dalam hubungan percintaan. Semua orang bisa saja mengalami patah hati. Patah hati adalah suatu metafora umum yang digunakan untuk menjelaskan sakit emosional atau penderitaan mendalam yang dirasakan seseorang setelah kehilangan orang yang dicintai, melalui kematian, putus hubungan, terpisah secara fisik. 

Patah hati biasanya dikaitkan dengan kehilangan seorang anggota keluarga atau pasangan hidup, meski kehilangan orang tua, anak, hewan peliharaan, orang yang dicintai atau teman dekat bisa "mematahkan hati seseorang", dan sering dialami ketika sedih dan merasa kehilangan. Patah hati juga diartikan sebagai sesuatu yang atau seseorang yang menyebabkan kesedihan, kesedihan atau kekecewaan ekstrim. 

Jadi artinya patah hati tidak hanya soal kehilangan pasangan, tapi suatu kesedihan atau kekecewaan yang bisa disebabkan oleh seseorang atau sesuatu seperti suatu kejadian. Sahabat wanita, patah hati bagi kebanyakan dari kita merupakan salah satu kenyataan yang pahit dan menyakitkan. Rasa sakit hati pun mungkin bisa menetap di dalam diri kita, menorehkan luka hingga waktu yang lama. Ada yang mampu mengatasinya dengan tidak ambil pusing dan terus berjalan maju, tapi sayangnya banyak juga yang tidak berhasil untuk mengatasinya ketika mengalami patah hati. 

Ada yang merasa hidupnya hancur diliputi kesedihan dan kekecewaan dalam jangka waktu yang sangat panjang. Tak sedikit pula yang melakukan hal-hal yang negatif seperti mengeluarkan kata-kata kasar kepada orang lain, marah tak terkendali bahkan membahayakan nyawa orang lain. Dan banyak juga yang minum-minuman keras atau obat-obatan terlarang. Cukup membahayakan akibat dari patah hati apabila kita tidak bisa mengendalikan diri, hati dan emosi kita. Jika kita mendapat luka pada bagian tubuh, luka tentu bisa diobati, jika perlu diberi antiseptik dan diperban agar tidak ditempeli kuman dan terhindar dari resiko infeksi. 

Beberapa waktu pasti akan sembuh. Juga jika mengalami patah tulang, bisa dibawa ke dokter, di gips dan selama beberapa waktu akan sembuh kembali. Seandainya patah hati bisa dirawat seperti itu, mungkin itu yang muncul di pikiran orang-orang yang tengah mengalaminya. Apakah itu mungkin? Ternyata sangat mungkin sahabat wanita. 

Bahkan Tuhan sudah mengatakan bahwa dia langsung lah yang akan berperan menyembuhkan orang-orang yang hatinya terluka, dan dengan penuh kasih membalut serta merawat luka-luka mereka. "Tuhan itu dekat kepada orang-orang yang patah hati, dan ia menyelamatkan orang-orang yang remuk jiwanya."  Mazmur 34:19

Kadang kita mungkin berpikir dan bertanya kenapa kita harus merasakan patah hati. Mengapa harus ada patah hati jika ternyata hanya membuat sakit hati. Jawabannya ya sahabat wanita ternyata Tuhan justru memakai kesedihan kita, patah hati kita, luka hati kita, agar kita makin bertumbuh

  1. Terkadang Tuhan memakai kesedihan dan bahkan luka hati kita untuk membantu kita bertumbuh secara pribadi agar menjadi serupa dengan Kristus. 
  2. Tuhan memakai luka hati yang kita rasakan untuk mendapatkan perhatian kita “ada kalanya pengalaman pahit menghapuskan kejahatan, dan membersihkan hati manusia.” (Amsal 20:30)
  3. Dia menjadikan segala sesuatunya menjadi kebaikan bagi kita, tidak peduli seburuk apapun hal kita alami “kita tahu sekarang, bahwa allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana allah.” (Roma 8:28) 
  4. Tuhan memberi harapan surga bagi kita dan banyak sekali orang yang merasakan kesedihan dan luka hati tanpa memiliki harapan. Hidup kita di dunia ini sangat singkat, tetapi jika kita percaya kepada tuhan yesus kristus sebagai juruselamat kita, maka kita memiliki harapan untuk hidup bersama tuhan di surga yang kekal. Pengharapan ini akan membuat kita tetap kuat dalam menghadapi setiap kesedihan dan luka hati yang kita rasakan selama kita hidup di dunia ini. 
  5. Tuhan memakai luka hati kita untuk menolong orang lain

Inilah yang kita sebut sebagai luka hati yang tertebus. Hal ini sejatinya merupakan tujuan terbaik dan tertinggi dari semua luka hati yang kita rasakan. Tuhan tidak ingin menyia-nyiakan sebuah luka, ia memiliki tujuan untuk setiap luka hati yang kita rasakan. Ketika kita bisa berbagi dengan orang lain dan membantu mereka mengatasi dan melewati luka hati mereka sebagaimana dulu kita pernah merasakan dan melaluinya, di situlah kita menggenapi rencananya atas setiap luka hati yang harus kita lalui tersebut. 

Apakah saat ini kita sedang mengalami patah hati, kesedihan, dukacita, kekecewaan dan luka hati karena kehilangan seseorang, atau mungkin kita kehilangan sesuatu yang berharga dalam hidup kita? Masalah yang ada tidak seharusnya membuat kita offer up dan kian terpuruk. Seburuk apa pun situasinya, kita harus tetap leave out on. Bagaimana caranya? Mendekat selalu kepada tuhan melalui doa dan sediakan waktu untuk membaca dan merenungkan firmannya. 

Tadi kita sudah mendengar bahwa tuhan itu sangat dekat dengan orang-orang yang patah hati. Artinya tuhan tidak pernah membiarkan dan meninggalkan kita sendirian melewati pergumulan yang berat. Dia mengerti dan mempedulikan kita. Oleh karena itu jangan terfokus pada masalah yang ada, tapi arahkan mata kepada tuhan. Dalam keadaan seperti apapun tuhan sebenarnya selalu menyertai kita. Rasa sakit akibat patah hati memang pasti akan kita alami. 

Tapi kabar baiknya, tuhan tidak akan pernah membiarkan kita mengalami itu semua sendirian. Dengan pertolongan tuhan kita pasti akan diteguhkan dan dipulihkan. “sebab tuhan, dia sendiri akan berjalan di depanmu, dia sendiri akan menyertai engkau, dia tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau; janganlah takut dan janganlah patah hati.” (Ulangan 31:8)

0 comments